Cara eksis membangun komunitas
Genpi Sultra resmi berdiri sejak tanggal 28 oktober 2018. Komunitas ini telah memiliki ratusan anggota yang sampai saat ini masih eksis dalam menjalankan visi misi komunitas. Seperti kita ketahui bersama komunitas generasi pesona indonesia (Genpi) adalah relawan digital yang terus eksis mempromosikan pariwisata daerah melalui media sosial.
Keberadaan komunitas ini tentu sangat membantu pemerintah dan industri pariwisata dimana informasi dan data pariwisata yang berada di daerah telah disebar luaskan melalui platform online, seperti informasi destinasi wisata dan destinasi yang sedang trand dikalangan wisatawan.
Dalam perjalanan komunitas kami, tidak semua melalui jalan yang mulus, berbagai tantangan dan kendala juga pernah dilalui, namun pada akhirnya sampailah kepada titik nyaman untuk terus eksis menjalankan komunitas ini.
Bagaimana cara genpi sultra bertahan sampai saat ini?
Awal pembentukan genpi sultra pada tahun 2017 melalui mediasi Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara, memanggil dan mempertemukan komunitas komunitas lokal yang khusus bergerak di bidang pariwisata. Dari hasil pertemuan disepakatilah untuk membentuk struktur pengurus yang siap menjalankan komunitas ini.
Karena anggota pengurus didominasi para pegiat alam, sehingga untuk memenuhi konten media sosial yang bertemakan destinasi wisata tidak begitu sulit. Eksplorasi destinasi wisata sering dilaksanakan secara mandiri, sehingga komunitas ini kaya akan data dan informasi destinasi wisata daerah.
Sehingga dari hal tersebut, genpi sultra sering dilibatkan dalam kegiatan kegiatan eksplorasi yang diadakan oleh pemerintah dan beberapa anggota genpi sultra juga sering dilibatkan sebagai narasumber untuk mengisi acara yang berkaitan dengan pariwisata sultra.
Dari pengalaman kami, genpi sultra masih eksis sampai saat ini karena selalu menjaga konsistensi dan berpegang teguh dapa kode etik komunitas. Membangun kepercayaan tidak begitu mudah, butuh pengorbanan waktu dan materi yang tidak dapat terhitung.
Bagaimana cara genpi sultra membentuk kader-kadernya?
Kami telah melakukan berbagai macam cara dalam merekrut anggota, termasuk mengadopsi dari komunitas/organisasi lain, sampai pada titik kami menemukan strategi yang sesuai dengan kebutuhan komunitas kami saat ini. Semua tahapan kami tuangkan dalam juklat juknis perekrutan anggota.
Setelah bergabungnya anggota baru, pengurus akan mengurai tugas dan kewajiban para anggota sesuai dengan minat dan bakatnya. Mereka langsung dimentori oleh pengurus terdahulu atau yang lebih senior sampai betul betul matang dan siap menduduki struktur kepengurusan.
Anggota yang telah masuk, memiliki nomor anggota dan telah mengikuti semua proses perekrutan akan disaring lagi selama tiga bulan. Tahapan ini akan menilai kepribadian setiap anggota baik dari sikap, karakter, cara berkomunikasi, cara bekerjasama dengan tim, dll.
Pengurus tidak sungkan sungkan untuk mengeluarkan anggota jika dianggap tidak mengikuti aturan komunitas (AD/ART) dan mencoreng nama baik komunitas.